7 Type Pompa Injeksi Inline Berdasarkan Ukuran
Tetapi tiap mesin mempunyai ukuran design pompa injeksi tertentu sesuai keperluan nya masing-maing. Oleh karena itu, tidak ada salah nya untuk kita bisa ketahui 7 type pompa injeksi inline berdasarkan ukuran. Pada (gambar 1) sebagai Tempat program untuk pompa injeksi bahan bakar sebaris (inline).
Gambar 1. Tempat program untuk pompa injeksi bahan bakar sebaris (inline) |
Size M fuel-injection pumps
Pompa injeksi bahan bakar in-line ukuran M (Gambar 2 dan 3) ialah yang paling kecil dari pompa Seri PE. Ini mempunyai body logam enteng (aluminium) yang menempel pada mesin lewat flensa. Pompa ukuran M ialah pompa injeksi bahan bakar in-line type terbuka yang mempunyai plat penutup dari sisi dan di bawah. Pada pompa ukuran M, penekanan injeksi pucuk terbatasi oleh pompa sampai 400 bar.
Gambar 2. Pompa injeksi bahan bakar in-line tipe M (tampilan luar) |
Sesudah pelepasan plat penutup samping, jumlah pengangkutan rakitan plunger dan barrel bisa disamakan dan dicocokkan keduanya. Penyesuaian individu dilaksanakan dengan mengalihkan status block pencapit (Gambar 3, Butir 5) pada rack kontrol (4).
Gambar 3. Pompa injeksi bahan bakar in-line tipe M (tampilan penampang) |
Saat pompa injeksi bahan bakar bekerja, rack kontrol dipakai untuk atur status plunger pompa dan, sebagai hasilnya, jumlah pengiriman dalam batasan design. Pada pompa ukuran M, rack kontrol terbagi dalam batang baja bundar yang diratakan di satu segi. Terpasang di atas rack kontrol ialah block pencapit slotted. Bersama dengan selongsong kontrol nya (kontrol sleeve), tuas (3), yang terpasang secara terkunci ke selongsong kontrol, membuat jalinan mekanis dengan block pencapit yang tepat. Formasi ini dikatakan sebagai linkage kontrol batang-dan-tuas.
Plunger pompa berada tepat di atas tappet roller (6). Penyesuaian Lift port closing (LPC) dijangkau dengan memilih roller tappet berdiameter berbeda. Pompa ukuran M ada dalam versi 4, 5, dan 6 silinder, dan pas untuk dipakai cuman berbahan bakar diesel.
Size A fuel-injection pumps
Ukuran Sebuah pompa injeksi bahan bakar in-line (Gambar 4 dan 5) ialah ukuran selanjutnya naik dari ukuran A pompa dan tawarkan jumlah pengiriman yang semakin besar sebagai hasilnya. Ini mempunyai rumah logam enteng dan bisa terpasang dengan flensa ke mesin atau terpasang lewat dudukan.
Gambar 4. Pompa injeksi bahan bakar inline tipe A (tampilan luar) |
Pada ukuran, Pompa injeksi bahan bakar, yang sebagai design type terbuka, pompa barrel (Gambar 5, Poin 2) ditempatkan langsung ke body aluminium di atas. Ini didesak oleh penahan katup-tekanan pada rumah pompa lewat penyangga katup-tekanan. Penekanan penyegelan, yang lebih tinggi dari penekanan pengiriman hidraulik, harus ditahan oleh rumah pompa. Untuk argumen ini, penekanan puncak untuk pompa ukuran A terbatasi secara intern sampai 600 bar.
Gambar 5. Pompa injeksi bahan bakar inline tipe A (tampilan penampang) |
Berlainan dengan pompa ukuran M, pompa ukuran A mempunyai skrup penyetel (7) untuk menyetel plunger lift ke port penutup. Ini sederhanakan proses penyesuaian penataan dasar. Skrup penyetel disekrup ke tappet roller dan terpasang dengan mur pengunci. Ketidaksamaan lain dengan pompa ukuran M ialah jalinan kontrol rack dan pinion, bukan penataan batang dan tuas. Maknanya rack kontrol ditukar dengan rack (4). Diapit ke kontrol sleeve (5) ada roda gigi kontrol sleeve Dengan mengurangi baut klem, tiap lengan kontrol bisa diputar relatif pada roda gigi lengan kontrol nya untuk menyamai jumlah pengangkutan di antara unit plunger-dan-barel individu. Dengan design pompa ini, semua penyetelan harus dilaksanakan tanpa pompa bekerja dan dengan rumah terbuka. Plat penutup diposisikan disebelah rumah pompa dan sediakan akses ke ruangan pegas katup. Pompa Ukuran A ada dalam versus sampai 12 silinder dan, berlainan dengan mode ukuran M, pas untuk operasi multi-bahan bakar.
Size MW fuel-injection pumps
Untuk output pompa yang semakin tinggi, pompa injeksi bahan bakar in-line ukuran MW diperkembangkan (Gambar 6 dan 7). Pompa MW ialah pompa injeksi bahan bakar in-line type tertutup yang mempunyai penekanan pucuk terbatas pada 900 bar, ini ialah design logam ringan yang serupa dengan mode yang lebih kecil, dan terpasang ke mesin dengan plat dasar, flensa , atau dudukan. Design nya benar-benar berlainan dari pompa Seri M dan A.
Gambar 6. Pompa injeksi bahan bakar inline tipe MW (tampilan luar) |
Feature pembanding khusus dari pompa MW ialah rakitan barel dan katup yang ditempatkan ke rumah pompa di atas. Rakitan barrel-dan-katup dibuat di luar rumahan dan terbagi dalam laras pompa (Gambar 7, Butir 3), katup pengantar (2),dan penahan katup-tekanan.
Gambar 7. Pompa injeksi bahan bakar in-line tipe MW (tampilan penampang) |
Pada pompa MW, pemegang katup penekanan disekrup langsung ke sisi atas laras pompa yang lebih panjang. Shim atau spacer dengan beragam ketebalan terpasang antara rumah pompa dan rakitan barel dan katup untuk capai rekonsilasi Lift port closing (LPC). Keseragaman pengangkutan bahan bakar di antara rakitan barel dan katup disamakan dengan memutar rakitan barel dan katup di luar. Untuk capai ini, flensa (1) diperlengkapi dengan slots. Status plunger pompa tidak diganti oleh geprekelan ini. Pompa MW ada dengan beragam pilihan penempatan dalam versi sampai 8 silinder. Benar-benar pas untuk bahan bakar diesel saja. Pompa MW tak lagi dipakai untuk design mesin baru.
Size P fuel-injection pump
Pompa injeksi bahan bakar in-line ukuran P diperkembangkan secara sama untuk output pompa yang semakin tinggi (Gambar 8 dan 9). Seperti pompa MW, ini ialah pompa injeksi bahan bakar type tertutup dan terpasang ke mesin dengan alasnya atau mungkin dengan flensa.
Gambar 8. Pompa injeksi bahan bakar in-line tipe P (tampilan luar) |
Pada pompa ukuran P untuk puncak, penekanan intern sampai 850 bar, pump barrel (Gambar 9, Poin 4) ada dalam busing flensa tambahan (3) di mana ada ulir intern untuk penahan katup penekanan. Dengan design ini, style penyegelan tidak bekerja pada rumah pompa. Penyetelan Lift port closing (LPC) pada pompa P dilaksanakan secara sama dengan pompa MW.
Gambar 9. Pompa injeksi bahan bakar in-line tipe P (tampilan penampang) |
Pompa injeksi bahan bakar in-line dengan penekanan injeksi rendah memakai pembilasan galeri bahan bakar konvensional di mana bahan bakar melalui galeri bahan bakar dari tiap-tiap barel-dan rakitan katup satu per satu dari aliran masuk bahan bakar ke aliran keluar kembali, berjalan pada sejauh sumbu longitudinal pompa (longitudinal scavenging).
Pada pompa ukuran P type P 8000 yang direncanakan untuk penekanan injeksi pada pompa 1.150 bar, sistem pembilasan dalam pompa ini akan hasilkan ketidaksamaan temperatur yang berarti pada temperatur bahan bakar (sejumlah 40 °C) di antara yang pertama dan silinder paling akhir. Mengakibatkan, jumlah energi yang lain akan disuntikkan ke masing-masing ruangan pembakaran mesin (density energi bahan bakar turun dengan bertambahnya temperatur dan kenaikan volume yang berkaitan). Untuk argumen ini, tipe pompa injeksi bahan bakar ini mempunyai scavenging saluran silang (yakni di pojok kanan ke sumbu memanjang pompa) di mana galeri bahan bakar dari tiap-tiap barel diisolasi keduanya oleh throttle saluran dan disiram secara paralel berbahan bakar pada kecepatan yang hampir serupa. temperatur. Pompa type-P dibuat dalam versi sampai 12 silinder dan pas untuk operasi diesel saja dan multi-bahan bakar.
Size P10 fuel-injection pump
Pompa injeksi bahan bakar in-line ukuran P10 ialah yang paling kecil dari mode yang diterangkan berikut ini untuk mesin diesel yang semakin besar sama seperti yang dipakai untuk program off-road, instalasi masih tetap, konstruksi dan mesin pertanian, kendaraan khusus, lokomotif kereta api, dan kapal. Itu terpasang pada mesin dengan memakai plat dasar. Penekanan puncak injektor terbatasi sampai sekitaran 1.200 bar. Body logam ringan type tertutup (Gambar 10, Poin 13) menahan barrel dan flange elements yang ditempatkan di atas. Mereka terbagi dalam pump barrel (5), katup penekanan stabil, dan pump plunger (12). Mereka ditahan pada tempatnya oleh baut stud (3). pressure-valve holder (1) mengunci katup penekanan stabil. Mengakibatkan, rumah pompa tidak alami penekanan penyegelan. Terpasang langsung di barel pompa ialah impact-deflector screws (4) yang membuat perlindungan rumah pompa dari kerusakan yang disebabkan karena jet pemutus energi tinggi di akhir cara pengiriman.
Gambar 10. Pompa injeksi bahan bakar inline tipe P10 |
Pada kontrol sleeve (8) ada dua link arms dengan ujung silinder tipis yang berada di slots tersambung pada rack kontrol (6). Untuk menyamakan jumlah pengangkutan di antara rakitan plunger-dan-barel, barel pompa mempunyai lubang penempatan pada flanges. Ini memungkinkannya barel pompa untuk disetel secara tepat saat sebelum dikencangkan pada tempatnya. Lift port closing (LPC) disetel dengan masukkan shim atau spacer (2) dengan tebal yang bervariatif di antara barel pompa dan rumah pompa. Supaya lebih gampang ditukar, shim dikasih slots hingga bisa ditempatkan dari samping. Untuk melepas tappet roller (10) saat menyervis pompa, pump barrel yang sama sesuai harus dilepaskan lebih dulu. spring seat (7) di atas plunger spring (9) selanjutnya didesak ke bawah. retaining spring(11) yang meredam spring seat selanjutnya melepaskannya. spring seat, kontrol sleeve, plunger spring, pump plunger, and roller tappet selanjutnya bisa dilepaskan di atas.
untuk memasangkan kembali beberapa komponen ini, pegas penggerak dikompres memakai dudukan pegas dan pegas penahan terpasang ke tempatnya di dalam rumah pompa memakai piranti khusus. Camshaft jalan pada komponen roller di dalam rumah pompa setiap ujungnya. Untuk memperoleh tingkat kekakuan yang tinggi, ditunjang oleh satu atau dua bantalan polos 1/2 cangkang (half-shell plain bearings).
Pompa injeksi bahan bakar ukuran P10 tersambung ke circuit oli pelumas engine. Lubang throttle tentukan pergerakan saluran oli. Galeri bahan bakar dari unit plunger-dan barrel individu sama-sama terkait dan bahan bakar bersirkulasi lewat pompa dalam arah memanjang (longitudinal scavenging).
Pompa suplai umumnya berbentuk pompa roda gigi yang dilakukan oleh mesin atau pompa bahan bakar listrik. Untuk supply pompa injeksi bahan bakar yang efisien (dan karenanya pendinginan pompa yang efisien), pergerakan pengiriman nya beberapa kali lipat dari jumlah bahan bakar yang diperlukan. Pompa injeksi bahan bakar ukuran P10 dibuat dalam versi untuk 6, 8, dan 12 silinder. Design standard cuman untuk bahan bakar diesel, dengan versi khusus ada untuk operasi multi-bahan bakar.
Size P9 fuel-injection pump
Ukuran pompa injeksi bahan bakar in-line P9 lebih kurang sama dalam design dengan pompa P10. Tetapi, ini cukup semakin besar dan karenanya diposisikan antara mode ZW dan CW. Pompa injeksi bahan bakar P9 mempunyai rumah logam ringan type tertutup. Seperti P10, penekanan puncak nosel terbatas pada kurang lebih. 1.200 bar. Itu dipasang ke mesin lewat dudukan.
Ini dibuat dalam versi untuk 6, 8, dan 12 silinder. Jumlah pengantaran pompa dikontrol oleh pengontrol hidrolik atau elektromekanis yang disiapkan oleh pabrikasi mesin.
Size ZW fuel-injection pump
Pompa injeksi bahan bakar in-line ukuran ZW (Gambar 11) mempunyai rumah logam ringan berpenampilan terbuka. Pompa terpasang ke mesin lewat dudukan dudukan. Penekanan puncak nozzle terbatasi sampai 950 bar.
Gambar 11. Pompa injeksi bahan bakar inline tipe ZW ( tampilan luar) |
pressure valve holder (Gambar 12 pada bagian atas, Butir 1) disekrup ke rumah pompa (18) menyediakan segel di antara delivery valve dan pump barrel (2) dan mentransmisikan gaya hidraulik dari plunger. Baut pengencangan (14) meredam pump barrel pada tempatnya. Dua skrup impact-deflector screws (3) terpasang di dalam rumah pompa bersimpangan dengan port kontrol untuk tiap silinder membuat perlindungan rumah pompa dari kerusakan yang disebabkan karena jet pemutus energi tinggi diakhir cara pengiriman. Jumlah pengantaran dikendalikan dengan memakai rack kontrol berbentuk rack (4). Ini bersatu dengan roda gigi kontrol lengan yang diapit ke kontrol sleeves (6). Untuk menyamakan jumlah pengiriman dari rakitan plunger dan barrel , baut pencapit (15) dilonggarkan. Tiap roda gigi kontrol sleeves selanjutnya bisa diputar relatif pada kontrol sleeves. Baut klem selanjutnya dikencangkan kembali.
Gambar 12. Pompa injeksi bahan bakar in-line tipe ZW (tampilan penampang) |
Penyesuaian Lift port closing (LPC) dilaksanakan dengan memasangkan atau menukar disk LPC (9) atau skrup pada roller tappet (10). Untuk maksud melepaskan camshaft (11), roller tappet bisa ditahan pada batasan atas perjalanannya dengan retaining screw (17) yang terpasang disebelah rumah pompa.
Camshaft jalan pada komponen roller. Untuk jumlah silinder yang semakin besar, kemungkinan ada juga satu atau dua bantalan polos 1/2 cangkang sebagai tambahan. Pompa supply yang dipakai bisa berbentuk pompa piston reciprocating yang terpasang dengan flange-mounted pada segi pompa injeksi bahan bakar atau pompa roda-gigi terpisah atau pompa bahan bakar listrik.
Pompa injeksi bahan bakar diolesi oleh circuit oli pelumas mesin. Pompa injeksi bahan bakar ukuran ZW ada untuk mesin dengan 4...12 silinder. Mereka pas untuk operasi berbahan bakar diesel. Pompa injeksi bahan bakar dengan pemilihan ZW(M) direncanakan untuk operasi multi-bahan bakar.
Size CW fuel-injection pump
pompa injeksi bahan bakar in-line ukuran CW lengkapi ujung atas barisan pompa injeksi bahan bakar in-line Bosch. Tempat program ciri khas untuk mode ini ialah pada mesin kelautan pekerjaan berat dan perputaran yang relatif lamban dan unit daya di luar jalan raya dengan kecepatan nominal sampai 1.800 rpm dan output daya sampai 200 Kw per silinder. Bahkan juga versi 6 silinder dari pompa injeksi bahan bakar ini dengan rumah pompa model tertutup yang dibuat dari besi cor anodized mempunyai berat sekitaran 100 kg - ini kurang lebih berat mesin mobil mempunyai ukuran sedang. Pompa dipasang ke mesin dengan 8 baut lewat dasarnya.
Penekanan injeksi puncak terbatas pada kira-kira. 1.000 bar. Kemampuan penyegelan dan penyimpanan pump barrel berdiameter plunger sampai 20 mm dipindah ke rumah pompa lewat empat baut pencapit yang kuat (Gambar 13, Butir 1).
Gambar 13. Pompa injeksi bahan bakar in-line tipe CW (tampilan luar) |
Rack kontrol berupa rack. Penyeimbangan jumlah pengangkutan di antara rakitan plunger-dan-barel diraih dengan kontribusi lubang kecil disebelah rumah pompa. Mereka disegel oleh tutup skrup (3). Penyesuaian LPC dengan masukkan shim dengan tebal yang bervariatif di antara tappet roller dan plunger pompa. Suplai bahan bakar ke pompa injeksi bahan bakar disiapkan oleh pompa roda gigi yang dilakukan oleh mesin atau pompa bahan bakar listrik.
Pompa injeksi bahan bakar dikontrol oleh pengontrol hidrolik atau elektromekanis yang disiapkan oleh pabrikasi mesin. Pompa dibuat dalam versi 6, 8, dan 10 silinder dan pas untuk dipakai berbahan bakar diesel.
demikian artikel yang mengulas tentang 7 Type Pompa Injeksi Inline Berdasarkan Ukuran, dimulai dari Type Size M fuel-injection pump, Type Size A fuel-injection pump, Type Size MW fuel-injection pump, Type Size P10 fuel-injection pump, Type Size P9 fuel-injection pump, Type Size ZW fuel-injection pump, dan Type Size CW fuel-injection pump.
semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk kalian semua.
terimakasih..
Post a Comment for "7 Type Pompa Injeksi Inline Berdasarkan Ukuran"
Silakan berkomentar dengan sopan